NUSANTARAERSS, LABUHANBATU - Upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat terus dilakukan pemerintah Kabupaten Labuhanbatu dengan melakukan studi tiru menjemput Aspirasi ke salah satu Kabupaten yang dinilai berhasil dalam peningkatan PAD dari berbagai sektor.
Pemkab Labuhanbatu memilih Kabupaten Manggarai Barat, NTT Flores sebagai tempat untuk menggali pengetahuan dan pengalaman.
Diruang rapat Bupati Manggarai Barat
Jalan Frasales Lega, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT Flores, Selasa 30 juli 2024, Plt. Bupati Labuhanbatu Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd,MM, didampingi Asisten II Setdakab Labuhanbatu Drs Ikramsyah Putra Nasution, bertemu langsung Bupati Manggarai Barat Edistasius Edi Endi di Wakili Asisten I Hilarius Madin SH, Kepala BKAD Drs. Sarfador Pinto dan sekretaris BKAD Yohanes Valbis SP,
Kepada Plt Bupati Labuhanbatu, Hilarius memperkenalkan sejarah singkat berdirinya Kabupaten Manggarai Barat dan beberapa destinasi wisata yang mendunia di berbagai daerah Labuan Bajo.
"Manggarai Barat terbentuk sejak tahun 2003, dengan 12 kecamatan, 124 desa, 5 Kelurahan dan penduduknya mencapai 128.768 jiwa".
Awal pertama berdiri pendapatan asli daerah Manggarai Barat sangat minim hingga tiap tahun mencapai kriteria WDP, namun pada tahun 2018 Kabupaten Manggarai dengan berbagai strategi dan niat baik pejabatnya berhasil mengelolah PAD hingga mencapai posisi 10 nasional terbaik.
"Sebagian besar Kabupaten Manggarai Barat mengandalkan pajak sektor Rumah Makan/Resto dan Hotel untuk mendongkrak PAD" ujarnya.
Kita tetap tegaskan para pengusaha untuk membayar pajak sesuai pendapatan, baik pajak hotel, rumah makan dan penginapan tanpa tebang pilih dan sesuai aturan.
Manggarai Barat beberapa tahun ini menjadi destinasi wisata yang menjadi atensi presiden RI Joko Widodo, sehingga pembangunanya pun cepat berkembang.pungkasnya.
Plt. Bupati Labuhanbatu Hj Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM, dikesempatan itu menyebutkan, kiranya ilmu yang di dapat hari ini dapat di dedikasikan di Kabupaten Labuhanbatu, baik peningkatan ekonomi kerakyatan hingga perkembangan pembangunan.
Banyak ilmu yang kita dapatkan dari kabupaten Manggarai Barat hari ini, mudah mudahan kita bisa menerapkan sehingga apa yang kita cita-citakan dapat tercapai.
Kepada instansi terkait mari kita contoh yang terbaik apa yang dilakukan kabupaten Manggarai Barat sehingga capaian PAD sesuai dengan target yang signifikan. Ucap Hj Ellya Rosa.
Pada kesempatan itu, Plt Bupati Labuhanbatu juga menyampaikan komoditas penghasilan masyarakat Labuhanbatu yang mayoritas berpenghasilan petani perkebunan.
"Mayoritas masyarakat Labuhanbatu perekonomianya di topang dari sektor pertanian, seperti kelapa sawit dan karet" ujarnya.
Mendapat informasi panjang lebar dari Plt. Bupati Labuhanbatu, Asisten I Pemerintahan Manggarai Barat merasa tertarik untuk mengunjungi Kabupaten Labuhanbatu, yang menurutnya Labuhanbatu adalah petro dolarnya Sumatera Utara dari hasil karet dan sawit.
Usai melakukan tukar pendapat, Plt. Bupati Labuhanbatu beserta Asisten I Setdakab Manggarai Barat bertukar plakat dan tanda kenangan.
Selain Asisten Ekonomi dan Pembangunan Drs. Ikramsyah Putra Nasution, Turut mendampingi Plt. Bupati Labuhanbatu, Kepala Dinas Pendidikan Asrol Azis Lubis, Kepala Dinas Sosial Safrizal Hasibuan, Kepala Dinas Perukim Hamdi Erazona Siregar, Kepala Dinas Perindag Khairuddin, Kepala Dinas Perijinan Sarbaini, Kabag ULP Sonny Yudi, Plt. Kabag Protokol Adelina dan Tim Diskominfo. [YAZID PURBA]