NUSANTARAEXPRESS, JAKARTA –Tutup penyebaran sekaligus pencegahan virus Covid-19 di wilayah Kalimantan Utara, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 600/Mdg memperketat pemeriksaan pintu masuk pelabuhan.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 600/Mdg, Letkol Inf Ronald Wahyudi, S.E.,M.Tr (Han).,dalam rilis tertulisnya di Nunukan, Kaltara, Kamis (2/4/2020).
Lebih lanjut dikatakan Ronald, penutupan dan pencegahan sebaran Covid -19 di pintu masuk pelabuhan ini dilaksanakan Satgas pada Selasa (31/3/2020).
“Bersama unsur Forkopinda, Satgas bersinergi melakukan pemeriksaan kepada setiap orang yang keluar masuk pelabuhan, “ ujarnya.
Dalam pemeriksaan ini tambah Ronald, personelnya dilengkapi alat untuk mendeteksi suhu tubuh setiap penumpang yang hendak masuk menuju Nunukan Kaltara.
“Selain alat suhu tubuh, kita juga menyemprotkan disinfektan kepada setiap penumpang untuk mencegah penyebaran Covid-19,” jelasnya.
“Bagi yang mau masuk wilayan Nunukan, diwajibkan mengecek suhu badannya, kemudian cuci tangan dengan _hand sanitizer_ atau sabun, serta menerapkan antri dengan menjaga jarak,” imbuh Ronald.
Ronald menghimbau kepada setiap orang yang keluar masuk pelabuhan agar mematuhi dan mentaati pemeriksaan yang dilakukan.
“Mari kita saling mendukung agar virus Covid-19 ini dapat kita cegah penyebarannya, “ tuturnya.
Dirinya mengharapkan, para penumpang untuk tidak saling berdesakan jika masuk kapal. Jaga jarak dua meter, pakailah masker.
“Dengan mematuhi arahan petugas, ditambah adanya kesadaran setiap orang, kita dapat meminimalisir penyebaran virus yang mematikan ini,” pungkasnya. (Dispenad)
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif Raider 600/Mdg, Letkol Inf Ronald Wahyudi, S.E.,M.Tr (Han).,dalam rilis tertulisnya di Nunukan, Kaltara, Kamis (2/4/2020).
Lebih lanjut dikatakan Ronald, penutupan dan pencegahan sebaran Covid -19 di pintu masuk pelabuhan ini dilaksanakan Satgas pada Selasa (31/3/2020).
“Bersama unsur Forkopinda, Satgas bersinergi melakukan pemeriksaan kepada setiap orang yang keluar masuk pelabuhan, “ ujarnya.
Dalam pemeriksaan ini tambah Ronald, personelnya dilengkapi alat untuk mendeteksi suhu tubuh setiap penumpang yang hendak masuk menuju Nunukan Kaltara.
“Selain alat suhu tubuh, kita juga menyemprotkan disinfektan kepada setiap penumpang untuk mencegah penyebaran Covid-19,” jelasnya.
“Bagi yang mau masuk wilayan Nunukan, diwajibkan mengecek suhu badannya, kemudian cuci tangan dengan _hand sanitizer_ atau sabun, serta menerapkan antri dengan menjaga jarak,” imbuh Ronald.
Ronald menghimbau kepada setiap orang yang keluar masuk pelabuhan agar mematuhi dan mentaati pemeriksaan yang dilakukan.
“Mari kita saling mendukung agar virus Covid-19 ini dapat kita cegah penyebarannya, “ tuturnya.
Dirinya mengharapkan, para penumpang untuk tidak saling berdesakan jika masuk kapal. Jaga jarak dua meter, pakailah masker.
“Dengan mematuhi arahan petugas, ditambah adanya kesadaran setiap orang, kita dapat meminimalisir penyebaran virus yang mematikan ini,” pungkasnya. (Dispenad)