NUSANTARAEXPRESS, LABUHANBATU - Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) jenjang Sekolah Mengah Atas (SMA) di Kabupaten Labuhanbatu, berjalan dengan lancar tanpa kendala dan hampir semua siswa hadir mengikuti ujian, Senin (09/04/2018).
Hal ini diungkapkan Kepala SMA Negeri 1 Rantau Selatan Yahya Ritonga, selaku Ketua Musyawarah Kerja Kepala SMA se Kabupaten Labuhanbatu, di ruang kerjanya disebutkannya, UNBK SMA tahun 2018 berlangsung dari tanggal 09 hingga 12 April 2018, mata pelajaran yang diujikan terdiri dari Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan satu mata pelajaran jurusan.
Yahya menambahkan, di Kabupaten Labuhanbatu tahun ini pelaksanaan ujian jenjang SMA dilaksanakan 100 persen UNBK. Di masing-masing sekolah dibagi menjadi beberapa sesi ujian.
Katanya, jumlah sekolah yang melaksanakan UNBK SMA baik negeri maupun swasta sebanyak 30 sekolah, terdiri dari 15 SMA Negeri dan 15 SMA Swasta. Dengan jumlah siswa sebanyak 4.256 orang.
Khusus untuk SMA Negeri 1 Rantau Selatan, diikuti 350 orang siswa, dibagi kepada 3 (tiga) sesi ujian.
Dalam kesempatan ini, Yahya Ritonga menambahkan, kalau dia optimis jika UNBK di Kabupaten Labuhanbatu, tidak diwarnai dengan isu kebocoran soal. Menurut dia, sangat sulit peserta mendapatkan bocoran, karena soal yang diberikan berbasis komputer dan soal siswa satu dengan yang lainnya tidak sama. Siswa diminta fokus belajar dan melaksanakan UNBK sebaik mungkin.
Sebelumnya, Kepala Unit Pelaksana Tehnis Pendidikan Rantauprapat, Khairul Abar Tanjung menyebutkan, di Kabupaten Labuhanbatu, UNBK untuk SMA Negeri dan Swasta dibagi kepada 6 (enam) Sub Rayon penyelenggara.
Dimasing-masing subrayon katanya, terdapat beberapa sekolah penyelenggara. Baik itu SMA Negeri maupun SMA Swasta. "Dari masing-masing sekolah penyelenggara, tempat penyelenggaraan UNBK ada yang berstatus mandiri, ada yang menumpang tempat ke sekolah lain", ucap Khairul Akbar Tanjung. [rahmad]