NUSANTARAEXPRESS.COM, JAKARTA: Tindak kejahatan semakin berkembang dengan modus-modus baru untuk memuluskan aksi-aksi para pencari harta secara instan. Salah satu kejadian yang perlu diperhatikan dan dibagikan kepada seluruh masyarakat agar terhindar dengan modus atau pola-pola baru dalam tindak kejahatan.
Pantauan RiauExpress.com di Media Sosial Facebook di laman Alex Tewuh salah satu dari pengurus Presidium Pusat Lembaga Missi Reclasseering Republik Indonesia Badan Peserta Hukum Untuk Negara dan asyarakat (LMR-RI.BPH.NMS) di Jakarta.
Dalam lamannya, Alex Tewuh 13/9/16 membagikan informasi yang sangat penting bagi seluruh masyarakat.
Bagi orang2 yg dirumah....
Kejadian di Kemang Pratama... Info dr kawan di Bekasi Selatan.
Kemarin jam 15.29 wib... Saya dibuat shock sampai dengkul lemes...
Tiba-tiba kedatangan tamu 2 orang... mengaku dari Reserse Bareskrim Unit Narkoba untuk menggeledah rumah, katanya dapat Info dari Informan bahwa saya memproduksi bahan / menyimpan barang berbahaya...
Bersyukur tidak terkena *Panic Attact* walaupun lemes, mereka maksa mau masuk kerumah.. untung ada suami dan panggil Satpam...
sama Satpam tetep tidak diperbolehkan masuk...
Mereka kesal karena ini tugas katanya...
Saya tetep ngotot tdk boleh msk rmh karena saya curiga ini Modus...
untung suami dan satpam tegas, tetep tidak boleh ada penggeledahan, suami telp. saudara yg tentara...
Akhirnya mereka pamit... Aku barusan telp temen yg bagian reskrim... katanya banyak polisi polisi disersi (Polisi yg di pecat) yg modusnya begini, menjebak dengan menaruh Narkoba...
Hati-hati yaa Ibu-Ibu...
Sumber Informasi ini dari Ibu Lina Ismanuyono, Niaga 1 Blok B-16... Daerah Kemang Pratama.
Mohon hati2 dan waspada ya teman2 kalau ada tamu yg modus ingin Mengeledah atau apapun mau nya (tanpa identitas lengkap dan falid) jangan suruh masuk dulu kalau nggak kenal.
Boleh di share supaya tidak ada teman & keluarga yg tertipu. INGAT, Harus ada Surat tugas resmi untuk geledah. Panggil RT kepala Dusun atau Kepala lingkungan untuk Mendampingi dan izin mereka.
Menanggapi informasi yang didapat dari laman pengurus LMR-RI Presidium Pusat, Mislam sebagai Pengurus Ketua LMR-RI KOMDA Bengkalis berharap "Agar kejadian dalam informasi penting yang diberikan Saudara Alex Tewuh menjadikan kita lebih WASPADA terkhusus bagi masyarakat Kab. Bengkalis Prov. Riau. Tetap Waspada. Laporkan kepada RT ataupun RW. Harapannya kepada Babhinkamtibmas agar membagikan nomor HP keseluruh rumah di wilayah kerja masing-masing". Mislam mengakhiri.https://www.facebook.com/alex.tewuh?fref=nf&pnref=story
[MEG]