PENUNJUKAN WAMENHAN HERINDRA SEBAGAI KEPALA BIN LANGKAH STRATEGIS
Print Friendly and PDF
-->

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

Translate

PENUNJUKAN WAMENHAN HERINDRA SEBAGAI KEPALA BIN LANGKAH STRATEGIS

Rabu, 16 Oktober 2024,


NUSANTARAEXPRESS, DURI - Pemerhati isu kebangsaan dan geopolitik Agung Marsudi berpendapat penunjukan Wamenhan Letjen TNI (Purn) Muhammad Herindra sebagai Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), menggantikan Jenderal Pol. Purn. Budi Gunawan merupakan langkah strategis untuk memperkuat agenda pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto ke depan.


Menurut Agung, sosok Jenderal bintang 3 ini sangat tepat menduduki posisi Kepala BIN, disamping dikenal sosok yang dekat dengan presiden terpilih pada Pemilu 2024 Prabowo Subianto. "Beliau memiliki kapasitas dan kompetensi, yang tidak diragukan, untuk memimpin institusi telik sandi negara ini," ujar Agung, penulis buku Chevronomics, Rabu (16/10).


Karier militer Herindra lebih banyak dihabiskan di Korps "Baret Merah" atau Kopassus. Di pasukan elite TNI Angkatan Darat itu, Herindra pernah menduduki jabatan Komandan Satuan Penanggulangan Teror (Satgultor)-81 yang merupakan unit untuk memberantas terorisme. "Pengalaman berkarier, baik di daerah maupun pusat menguatkan beliau sangat menguasai teritorial. Apalagi beliau juga jebolan master intelijen," jelasnya.


Dia menambahkan, sebagai Wakil Menteri Pertahanan mendampingi Prabowo Subianto menjadi pengalaman berharga dalam relasi kolaboratif bidang pertahanan dengan Presiden terpilih.


"Ini menjadi kekuatan, modal dan jaminan loyalitas beliau dalam memimpin lembaga yang besar tersebut. Apalagi end-user informasi intelijen adalah presiden," ungkapnya. 


"Sosoknya tidak asing bagi masyarakat di kabupaten Bengkalis, karena beliau pernah menjabat sebagai Komandan Kodim 0303/Bengkalis. Saya meyakini sosok Jenderal Herindra ini akan membawa kemajuan untuk Indonesia ke depan, khususnya dunia intelijen" pungkas Agung.

TerPopuler