Politik Norak "Jaga Jarak"
Print Friendly and PDF
-->

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

Translate

Politik Norak "Jaga Jarak"

Minggu, 07 Mei 2023,



Politik Norak "Jaga Jarak"


Oleh Agung Marsudi


SABTU malam (6/5) akhirnya saya bisa mengikuti acara diskusi Indonesia Mencari Pemimpin, edisi Komitmen Politik Hukum Calon Presiden, yang ditaja CAKEP, bersama Irma Hutabarat di Taman Kuningan Mulia, Setiabudi, Jakarta Selatan, dengan selesa.


Diskusi yang dipandu artis Neno Warisman itu memberi nutrisi baru, energi mencari pemimpin Indonesia "sejati' yang berkelindan harapan.


Usai acara, masih di tempat yang sama, saya dipaksa menikmati suasana nonton bareng Liga Italia, melihat para suporter Liga Italia, Indonesia, dengan yel-yel heboh, berjingkrak, dan berteriak khas berbahasa Italia.


Tak kuat, sayapun mengalah, duduk pindah dan jaga jarak. Seperti judul topik Apa Kabar Indonesia, di televisi swasta, Nasdem usung Anies, Jokowi "jaga jarak".


Ya. Jaga jarak "aman", seperti yang biasa tertulis di mobil-mobil berat panjang kali lebar. Dalam teori dan praktik "defensive driving" sangat diutamakan, apalagi dalam aktivitas tambang dengan tingkat resiko tinggi. Utamakan keselamatan, harga mati.


Praktik norak, politik "jaga jarak" ala Jokowi tak semestinya terjadi. Sebab bagi semua partai politik berlaku, "Utamakan Indonesia" atau "Indonesia First".


Soal ketidaknyamanan "kualisi" besar, bisa diselesaikan di Pillow Talk, kan!



Jakarta, 7 Mei 2023

TerPopuler