NUSANTARAEXPRESS, JAKARTA - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mempromosikan produk Industri Kecil Menengah (IKM) perhiasan dalam ajang 13th Jakarta International Jewellery Fair 2022 agar tumbuh produktif, berdaya saing, dan mampu menguasai pasar baik domestik maupun internasional, termasuk meningkatkan ekspor.
Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Reni Yanita dalam sambutannya sekaligus membuka acara tersebut
Menyampaikan apresiasinya kepada
Asosiasi Perhiasan Emas dan Permata Indonesia (APEPI) yang secara kontinue menyelenggarakan acara ini baik secara nasional maupun secara internasional dalam upaya mempromosikan dan memasarkan produk produk perhiasan yang tentunya akan membantu pemasaran dalam negeri.
Hal tersebut disampaikannya dalam sambutan pada acara pembukaan 13th Jakarta International Jewellery Fair 2022 di Jakarta Convention Center – Assembly Hall.
Untuk memperluas akses pasar, lanjut dia, Kemenperin terus berupaya untuk menggenjot laju pertumbuhan industri perhiasan.
Ajang 13th Jakarta International Jewellery Fair 2022 ini diselenggarakan oleh Asosiasi Perhiasan Emas dan Permata Indonesai (APEPI) pada 18-21 Agustus 2022 di Jakarta Convention Center – Assembly Hall.
Produsen dan penjual perhiasan terkemuka Indonesia, PT Lotus Lingga Pratama (LLP) melalui CEO Ivan Lingga, mengatakan bahwa Lotus sudah sejak awal mendukung terselenggaranya acara ini selain itu juga untuk turut meramaikan pangsa pasar perhiasan di tanah air dan juga rutin tiap tahun selalu mengikuti. disamping itu juga untuk tahun ini dari under Lotus akan mengadakan lauching salah satu produknya yaitu edisi merah putih nusantara. Dimana akan ada 34 provinsi serta di dukung oleh Kemenparekraf, “ungkapnya.
Untuk material menurut Ivan semuanya berasal dari lokal dan ada sekitar hampir 50 karyawan yang dilibatkan.
Lebih lanjut. Sambung Ivan, pada saat pandemi Covid-19 kemarin, secara keseluruhan perusahaannya tetap berjalan cukup stabil , dengan mengurangi kapasitas produksi serta disesuaikan dengan permintaan market. dan recoverynya setelah pandemi cukup baik, “ujarnya.
Ditanya terkait pemasarannya, Ivan mengatakan bahwa dari PT Lotus sendiri orientasinya lokal dan juga ekspor, dengan mengcover dari hampir 65 negara di dunia.
Dan untuk pemasaran secara lokal hampir menyeluruh di semua provinsi di indonesia, dimana menurut data ada 12ribu toko emas, dari yang kecil, menengah hingga besar. Dan Kita hampir mengcover 30 sd 40%, dan sejauh ini secara distribusi sudah baik.
Oleh karena itu kehadiran dari Ibu Dirjen IKM sangat mendukung sekali terutama untuk kegiatan dalam menambah devisa negara, “tutur Ivan.
Harapannya kita ingin bangga sama produk Indonesia, semua yang kita bikin di Indonesia dan ini kita persembahkan untuk Indonesia, dan dengan isue saat ini dimana banyak impor, kita malahan ingin banyak ekspor ke luar negeri, ” Pungkasnya. (JNI)