NUSANTARAEXPRESS,
JAKARTA - TNI AL terus menggelar Serbuan Vaksinasi COVID-19 bagi
masyarakat maritim dan pesisir di seluruh wilayah Indonesia guna turut
mewujudkan target vaksinasi secara nasional yang ditetapkan pemerintah.
Setelah menggelar vaksinasi di berbagai tempat, seperti
desa pesisir, tempat pelelangan ikan, pelabuhan-pelabuhan perikanan,
maupun kawasan sentra ekonomi, kali ini TNI AL melalui Pusat Hidro-Oseanografi
TNI AL (Pushidrosal) melaksanakan vaksinasi dengan target menjangkau para
nelayan yang berada di tengah laut dan perkampungan nelayan pesisir.
Gelar kegiatan ini dilaksanakan dengan mengerahkan KRI
Pollux-935 di wilayah perairan Teluk Jakarta, dimana beberapa hari sebelumnya
melalui kegiatan vaksinasi ini diinformasikan kepada para nelayan melalui
beberapa tokoh masyarakat di beberapa perkampungan nelayan sekitar pesisir
Teluk Jakarta. Pada pelaksanaannya para nelayan yang tengah melaut, dapat
merapatkan perahunya lambung kiri dan kanan ke KRI Pollux yang lego jangkar di
beberapa lokasi untuk kemudian melaksanakan vaksinasi di geladak KRI Pollux –
935. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menjangkau para nelayan yang
harus melaut sejak dini hari sampai dengan petang dan bahkan harus beberapa
hari melaut sehingga tidak memiliki peluang untuk mengikuti kegiatan vaksinasi
yang dijadwalkan di perkampungan nelayan.
Komandan Pushidrosal Laksamana Madya TNI Dr. Agung
Prasetiawan , M.A.P yang hadir di atas KRI Pollux-935 menyampaikan bahwa
serbuan vaksin di perairan Laut Jawa khususnya di Utara Teluk Jakarta,
ditujukan untuk menjangkau para nelayan yang belum memiliki kesempatan untuk
dapat melaksanakan vaksinasi di perkampungannya.
“Melalui kegiatan vaksinasi di laut ini, diharapkan dapat
mampu menjangkau serta memberikan kesempatan kepada para nelayan yang tetap
harus melaut di perairan laut Jawa untuk memenuhi kebutuhan keluarganya,
sehingga melalui kegiatan vaksinasi diatas kapal survei Pushidrosal, KRI Pollux yang lego di Teluk
Jakarta ini, mereka tetap memperoleh kesempatan untuk vaksinasi dan dapat
segera melanjutkan kegiatannya menangkap ikan di laut. ” Selain itu, kita juga memberikan tali asih berupa paket
sembako kepada para nelayan yang sedang bekerja menangkap ikan serta yang
sedang melaksanakan lintas pelayaran kembali menuju kampungnya setelah melaut”
kata Komandan Pushidrosal.
Komandan Pushidrosal menambahkan bahwa pada kegiatan
vaksinasi di laut ini, antusias para nelayan sangat tinggi untuk memperoleh
kesempatan vaksinasi yang dilaksanakan diatas kapal tersebut. Hal ini terlihat
dari banyaknya perahu nelayan yang segera merapat ke KRI Pollux-935 untuk
mendapatkan pelayanan vaksinasi.
“Kami juga menghimbau kepada para nelayan agar memperhatikan
protokol kesehatan dengan menggunakan masker, menjaga jarak dan membatasi
mobilitas sosial mereka dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari sehingga secara
tidak langsung turut menangkal penyebaran COVID-19 di lingkungan
perkampungannya” tambahnya.
Pada hari yang sama, bekerjasama dengan Kelurahan Pademangan
dan Polsek Pademangan bertempat di GOR Bahtera, Ancol Timur, Pushidrosal juga
menggelar vaksinasi bagi masyarakat maritim di sekitar kawasan PLTU Ancol,
Jakarta. Dalam dua kegiatan tersebut Pushidrosal menerjunkan 15 personel
vaksinatornya, yaitu 6 tenaga medis diatas KRI Pollux-935 dan 9 tenaga medis
di PLTU Ancol. Adapun vaksin yang
digunakan adalah Sinovac, baik untuk pemberian vaksin pertama maupun kedua.
Selain vaksinasi, Pushidrosal juga menyampaikan bantuan paket
sembako kepada masyarakat nelayan
terdampak pandemi COVID-19, yang juga dilaksanakan di diatas geladak KRI
Pollux-935.
Penyelenggaraan kegiatan serbuan Vaksinasi oleh Pushidrosal ini, dilaksanakan sesuai dengan perintah Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. untuk terus melanjutkan penyelenggaraan serbuan vaksin untuk mendukung upaya pemerintah dalam mencapai target 70 persen penduduk tervaksinasi secara nasional. [*]