CINTA YANG SEMPURNA
Ketika senyum, ketika berkata
Ketika itu parasmu bersahaja
Begitu indah tatkala menyapa
Pantulan hati tiada tara
Hampa hilang senyum merekah
Badai berlalu terasa syahdu
Engkaulah harapan bersatu padu
Bagai pelana putra mahkota
Berlalunya waktu tanpa terasa
Menghias jelas sang cakrawala
Bersatu padu indah terasa
Bagai pelangi menghias bumi
Keindahan itu telah bertahta
Bagai permata penghias mahkota
Kesempurnaan itu kian terasa
Bukan bias dan fatamorgana
Sungguh sempurna tautan kata
Bagai pujangga merajut kata
Saatnya tiba kata sempurna
Demi masa tiada tara
Cinta sejati bukan khayalan
Penghias qolbu menjala sukma
Untuk menembus alam nirwana
Hidup sejati menuju sempurna
Tutur dan kata selalu menghias
Bagai lukisan di langit biru
Semua itu sudah saatnya
Menjadi cinta yang sempurna
Penulis : MISLAM - PPWI