NUSANTARAEXPRESS, KEEROM - Pengabdian yang luar biasa yang dilakukan Satgas Yonif Raider 100/PS untuk meningkatkan pendidikan di perbatasan, dimana kepedulian terhadap generasi bangsa untuk mencerdaskan dan memajukan pendidikan, Pos Arso 13 jajaran Pos Satgas Yonif Raider 100/PS yang, juga membantu mengajar anak-anak Kampung Naramben, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Senin,(01/03/2020).
Diungkapkan Danpos Arso 13 Letda Inf Tri Yanto mengatakan bahwa alasan melaksanakan kegiatan mengajar sebagai tenaga pendidik di perbatasan karena melihat kendala yang dihadapi sejumlah sekolah di perbatasan adalah kurangnya tenaga guru atau tenaga didik, sehingga Satgas Yonif Raider 100/PS berinisiatif untuk ikut membantu mencerdaskan anak anak perbatasan, "Kita ketahui bersama bahwa pendidikan ditengah Pandemi Covid-19 membuat waktu anak anak tersita dengan terbatasnya waktu untuk beraktifitas," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan ini juga merupakan salah satu upaya dari Satgas untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan, serta memotivasi belajar anak-anak sekolah tersebut agar dapat terus bersemangat dalam menuntut ilmu. "Disinilah terlihat betapa besarnya kepedulian Satgas Yonif Raider 100/PS kepada anak anak perbatasan, dengan membuka mata mereka akan kemajuan zaman sekarang, sehingga mereka tidak tertinggal akan cita citanya," imbuhnya.
Ditempat terpisah, hal senada disampaikan Danki A Satgas Yonif Raider 100/PS Lettu Inf Arya Megah Miko S.S.T.Han menyampaikan bahwa kegiatan mengajar dilaksanakan oleh Serda Boang bersama Praka Vidiantoro anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS Pos Arso 13 yang mengajarkan membaca dan menulis kepada anak-anak sekolah. Selain itu, memberikan motivasi dan wawasan kepada mereka agar dapat terus bersemangat dalam menuntut ilmu di sekolah.
Serda Boang menambahkan, merupakan salah satu tanggung jawab Satgas untuk ikut berperan aktif memajukan pendidikan dalam rangka menciptakan generasi muda yang memiliki sumber daya unggul. "Walaupun diakhir penugasan tidak membuat kami lengah dalam memberikan bimbingan belajar kepada anak-anak perbatasan," tutupnya. [Pen Satgas Yonif Raider 100/PS]
Diungkapkan Danpos Arso 13 Letda Inf Tri Yanto mengatakan bahwa alasan melaksanakan kegiatan mengajar sebagai tenaga pendidik di perbatasan karena melihat kendala yang dihadapi sejumlah sekolah di perbatasan adalah kurangnya tenaga guru atau tenaga didik, sehingga Satgas Yonif Raider 100/PS berinisiatif untuk ikut membantu mencerdaskan anak anak perbatasan, "Kita ketahui bersama bahwa pendidikan ditengah Pandemi Covid-19 membuat waktu anak anak tersita dengan terbatasnya waktu untuk beraktifitas," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, kegiatan ini juga merupakan salah satu upaya dari Satgas untuk meningkatkan pengetahuan, wawasan, serta memotivasi belajar anak-anak sekolah tersebut agar dapat terus bersemangat dalam menuntut ilmu. "Disinilah terlihat betapa besarnya kepedulian Satgas Yonif Raider 100/PS kepada anak anak perbatasan, dengan membuka mata mereka akan kemajuan zaman sekarang, sehingga mereka tidak tertinggal akan cita citanya," imbuhnya.
Ditempat terpisah, hal senada disampaikan Danki A Satgas Yonif Raider 100/PS Lettu Inf Arya Megah Miko S.S.T.Han menyampaikan bahwa kegiatan mengajar dilaksanakan oleh Serda Boang bersama Praka Vidiantoro anggota Satgas Pamtas Yonif Raider 100/PS Pos Arso 13 yang mengajarkan membaca dan menulis kepada anak-anak sekolah. Selain itu, memberikan motivasi dan wawasan kepada mereka agar dapat terus bersemangat dalam menuntut ilmu di sekolah.
Serda Boang menambahkan, merupakan salah satu tanggung jawab Satgas untuk ikut berperan aktif memajukan pendidikan dalam rangka menciptakan generasi muda yang memiliki sumber daya unggul. "Walaupun diakhir penugasan tidak membuat kami lengah dalam memberikan bimbingan belajar kepada anak-anak perbatasan," tutupnya. [Pen Satgas Yonif Raider 100/PS]