NUSANTARAEXPRESS, BREBES - Adalah Siti Romlah (57), salah satu warga asal Dusun Wiru RT. 3 RW. 5, Desa Pruwatan, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang tergolong tidak mampu secara ekonomi merasa terharu karena rumahnya akan segera dilayakhunikan melalui program rehab RTLH TMMD Sengkuyung Kodim 0713 Brebes.
Dirinya mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah daerah, TNI, dan seluruh pihak yang membantunya, melalui Babinsa Pruwatan, Koramil 08 Bumiayu, Sertu Anang Jatmiko. Selasa pagi (9/3/2021).
Terpisah dijelaskan Danramil 08 Bumiayu, Kapten Armed Jupriadi, bahwa ada 5 orang warga Desa Pruwatan yang mendapatkan program rehab RTLH TMMD Sengkuyung senilai Rp. 10 juta dari Pemda melalui APBD Fisik pendanaan TMMD tersebut.
Adapun sasaran pekerjaan meliputi bagian atap (perbaikan kayu kuda-kuda dan kayu gording, serta genteng), perbaikan dinding samping, pengecatan dinding, pemasangan 2 unit kusen kayu dan lubang ventilasi, dan juga pemasangan 4 unit jendela kaca mati.
“Semoga bantuan dari Pemda yang dikerjakan secara gotong-royong melalui TMMD Sengkuyung ini dapat memberikan semangat hidup baru bagi para penerimanya,” harapnya.
Jupriadi menambahkan, adanya TMMD sengkuyung juga diharapkannya menjadi ajang kepekaan lingkungan, kepekaan sosial, dan juga memelihara semangat gotong-royong di tengah-tengah warga.
Sementara disampaikan Sertu Anang, bahwa Siti Romlah layak mendapatkan bantuan karena hanya tinggal seorang diri dan tidak mempunyai suami sebagai penopang keluarga.
“Untuk pemugaran rumah akan dimulai hari ini,” ujarnya. (Aan)
Dirinya mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah daerah, TNI, dan seluruh pihak yang membantunya, melalui Babinsa Pruwatan, Koramil 08 Bumiayu, Sertu Anang Jatmiko. Selasa pagi (9/3/2021).
Terpisah dijelaskan Danramil 08 Bumiayu, Kapten Armed Jupriadi, bahwa ada 5 orang warga Desa Pruwatan yang mendapatkan program rehab RTLH TMMD Sengkuyung senilai Rp. 10 juta dari Pemda melalui APBD Fisik pendanaan TMMD tersebut.
Adapun sasaran pekerjaan meliputi bagian atap (perbaikan kayu kuda-kuda dan kayu gording, serta genteng), perbaikan dinding samping, pengecatan dinding, pemasangan 2 unit kusen kayu dan lubang ventilasi, dan juga pemasangan 4 unit jendela kaca mati.
“Semoga bantuan dari Pemda yang dikerjakan secara gotong-royong melalui TMMD Sengkuyung ini dapat memberikan semangat hidup baru bagi para penerimanya,” harapnya.
Jupriadi menambahkan, adanya TMMD sengkuyung juga diharapkannya menjadi ajang kepekaan lingkungan, kepekaan sosial, dan juga memelihara semangat gotong-royong di tengah-tengah warga.
Sementara disampaikan Sertu Anang, bahwa Siti Romlah layak mendapatkan bantuan karena hanya tinggal seorang diri dan tidak mempunyai suami sebagai penopang keluarga.
“Untuk pemugaran rumah akan dimulai hari ini,” ujarnya. (Aan)