Danrem 071/Wk: "Prajurit dan ASN Korem 071/Wk, Jangan Menanggapi / Mengunggah Berita, Foto yang Bukan Porsi Kita di Medsos"
Print Friendly and PDF
-->

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

Translate

Danrem 071/Wk: "Prajurit dan ASN Korem 071/Wk, Jangan Menanggapi / Mengunggah Berita, Foto yang Bukan Porsi Kita di Medsos"

Senin, 04 September 2017,


NUSANTARAEXPRESS, BANYUMAS - Demikian penegasan Danrem 071/Wk Kolonel Inf Suhardi kepada seluruh prajurit dan ASN Korem 071/Wk dalam amanatnya yang disampaikan Kasrem 071/Wk Letkol Inf Ariful Mutaqin pada Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih Awal Bulan September 2017, Senin (4/9) di Lapangan Upacara Korem 071/Wk Jl.Gatot Subroto No.1 Sokaraja Banyumas.



Dikatakan Danrem 071/Wk bahwa hal tersebut untuk mengingatkan kepada seluruh prajurit dan ASN Korem 071/Wk tentang perkembangan situasi bangsa dan negara yang pada akhir-akhir ini muncul berbagai fenomena yang terjadi di negara ini yang dapat mengancam keutuhan dan kedaulatan bangsa Indonesia.

Berbagai fenomena perkembangan situasi arus globalisasi yang terjadi di dunia, seperti bangkitnya faham komunis, ISIS, dan Terorisme.

"Kelompok-kelompok tersebut saat ini sedang melakukan manuver-manuver melalui berbagai strategi baik melalui media sosial, media elektronik maupun media sosial untuk mempengaruhi opini publik dan masyarakat dengan menyebarkan berita-berita bohong (Hoax) dan menyebar kebencian", terangnya.

"Sebagai prajurit dan ASN Korem 071/Wk, kita harus tetap mewaspadai setiap perkembangan situasi yang terjadi. Karena dari hasil penyelidikan forensik digital yang dilakukan pihak kepolisian, sindikat penyebaran berita bohong (Hoax) dan kebencian ada yang menggunakan group dalam facebook seperti Sarasen News, Saracen Cyber Team dan Saracen News.com, untuk menggalang lebih dari 800.000 akun", jelasnya.



Jika kondisi seperti ini tidak kita sikapi dengan upaya sosialisasi dan pencegahan, niscaya masyarakat kita yang terjebak dan terprovokasi gerakan mereka.

"Karenanya, saya tegaskan kepada seluruh prajurit dan ASN di jajaran Korem 071/Wk agar tidak menanggapi atau mengunggah berita, foto dan gambar yang bukan porsi kita selaku prajurit dan ASN TNI AD kedalam media sosial", tegasnya.

"Bagi aparat intelijen dan Babinsa jajaran Korem 071/Wk, agar proaktif ikut serta dalam mencegah masuknya kelompok ISIS, Teroris dan PKI Gaya Baru melalui sikap deteksi dini, cegah dini dan lapor cepat kepada atasan ataupun pejabat yang berkompeten", jelasnya. [Rls-*red]

TerPopuler