[caption id="attachment_5281" align="aligncenter" width="568"]
Menlu Retno saat membuka acara parade ASEAN 50 di Jakarta, Minggu (27/8). (Foto: Kemlu)[/caption]
NUSANTARAEXPRESS, JAKARTA - Ada yang berbeda dari Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) kali ini, Parade Association of Southeast Asian Nation (ASEAN) 50 yang ditunggu-tunggu akhirnya terlaksana.
Hari ini (27/8), lebih dari 3000 orang dengan kostum berwarna-warni memadati jalur sepanjang Monumen Nasional sampai Bundaran Hotel Indonesia untuk merayakan golden jubilee ASEAN di Jakarta.
Para peserta parade tidak hanya berasal dari komunitas, organisasi, sekolah, perusahaan, dan kementerian di Indonesia, tetapi juga dari negara-negara ASEAN, Mitra Wicara ASEAN, dan Sekretariat ASEAN.
Parade ASEAN 50 yang dilepas oleh Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, dan Sekretaris Jenderal ASEAN Le Luong Minh, merupakan bagian dari perayaan ulang tahun ke-50 ASEAN.
Dalam usia emasnya, ASEAN telah menjelma menjadi satu komunitas, satu keluarga. Parade ini diharapkan dapat menunjukkan keluarga besar ASEAN yang beragam namun satu dalam mencapai tujuan bersama, yakni kemakmuran, keamanan, dan stabilitas kawasan.
Kemeriahan Parade ASEAN 50 diharapkan akan semakin mendekatkan masyarakat Jakarta dengan ASEAN, serta semakin mengukuhkan Jakarta sebagai ibu kota diplomatik Asia Tenggara. Keterlibatan lebih dari 600 orang relawan yang sebagian besar adalah dari kalangan mahasiswa dan pekerja usia muda menunjukkan antusiasme generasi muda untuk terlibat dalam kegiatan ASEAN.
Seperti diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri, “Masa depan ASEAN ada di tangan kita semua seluruh warga Jakarta, warga Indonesia. Melalui aksi ini, kalian akan menjadi penggerak kemajuan ASEAN dalam menciptakan kawasan yang aman, damai, dan sejahtera.”
Selain berbagai atraksi budaya dan kostum dari berbagai daerah dan negara sahabat, Parade ini turut menampilkan 50 orang finalis Duta Muda ASEAN yang mengenakan busana adat masing-masing provinsinya.
Parade ini merupakan salah satu agenda sebelum mengikuti Malam Final Pemilihan Duta Muda ASEAN yang akan diselenggarakan di Balai Sarbini, pada hari Selasa 29 Agustus 2017.
Dari 50 orang finalis, akan dipilih dua orang (satu pasang) Duta Muda ASEAN. Mereka akan diberi kesempatan untuk mengikuti kegiatan pemuda yang diselenggarakan di tingkat ASEAN.
Dalam Parade tersebut diumumkan pula pemenang “ASEAN Photo Contest” dan “ASEAN Vloggers Competition 2017” yang berlangsung di akun media sosial ASEANadalahKita. Acara ini semakin meriah dengan kehadiran dua public figure muda berprestasi, Nicholas Saputra dan Chelsea Islan, dua key person ASEAN 50 yang turut mempromosikan kegiatan Parade ASEAN 50.
Penyelenggaraan Parade ini dilaksanakan Kemlu dengan dukungan Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian BUMN, Kementerian Pariwisata, Badan Ekonomi Kreatif, Sekretariat ASEAN, para sponsor, serta Kompas TV sebagai mitra media resmi.? (Humas Kemlu/EN)
Menlu Retno saat membuka acara parade ASEAN 50 di Jakarta, Minggu (27/8). (Foto: Kemlu)[/caption]NUSANTARAEXPRESS, JAKARTA - Ada yang berbeda dari Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) kali ini, Parade Association of Southeast Asian Nation (ASEAN) 50 yang ditunggu-tunggu akhirnya terlaksana.
Hari ini (27/8), lebih dari 3000 orang dengan kostum berwarna-warni memadati jalur sepanjang Monumen Nasional sampai Bundaran Hotel Indonesia untuk merayakan golden jubilee ASEAN di Jakarta.
Para peserta parade tidak hanya berasal dari komunitas, organisasi, sekolah, perusahaan, dan kementerian di Indonesia, tetapi juga dari negara-negara ASEAN, Mitra Wicara ASEAN, dan Sekretariat ASEAN.
Parade ASEAN 50 yang dilepas oleh Menteri Luar Negeri Retno L.P. Marsudi, Gubernur Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, dan Sekretaris Jenderal ASEAN Le Luong Minh, merupakan bagian dari perayaan ulang tahun ke-50 ASEAN.
Dalam usia emasnya, ASEAN telah menjelma menjadi satu komunitas, satu keluarga. Parade ini diharapkan dapat menunjukkan keluarga besar ASEAN yang beragam namun satu dalam mencapai tujuan bersama, yakni kemakmuran, keamanan, dan stabilitas kawasan.
Kemeriahan Parade ASEAN 50 diharapkan akan semakin mendekatkan masyarakat Jakarta dengan ASEAN, serta semakin mengukuhkan Jakarta sebagai ibu kota diplomatik Asia Tenggara. Keterlibatan lebih dari 600 orang relawan yang sebagian besar adalah dari kalangan mahasiswa dan pekerja usia muda menunjukkan antusiasme generasi muda untuk terlibat dalam kegiatan ASEAN.
Seperti diungkapkan oleh Menteri Luar Negeri, “Masa depan ASEAN ada di tangan kita semua seluruh warga Jakarta, warga Indonesia. Melalui aksi ini, kalian akan menjadi penggerak kemajuan ASEAN dalam menciptakan kawasan yang aman, damai, dan sejahtera.”
Selain berbagai atraksi budaya dan kostum dari berbagai daerah dan negara sahabat, Parade ini turut menampilkan 50 orang finalis Duta Muda ASEAN yang mengenakan busana adat masing-masing provinsinya.
Parade ini merupakan salah satu agenda sebelum mengikuti Malam Final Pemilihan Duta Muda ASEAN yang akan diselenggarakan di Balai Sarbini, pada hari Selasa 29 Agustus 2017.
Dari 50 orang finalis, akan dipilih dua orang (satu pasang) Duta Muda ASEAN. Mereka akan diberi kesempatan untuk mengikuti kegiatan pemuda yang diselenggarakan di tingkat ASEAN.
Dalam Parade tersebut diumumkan pula pemenang “ASEAN Photo Contest” dan “ASEAN Vloggers Competition 2017” yang berlangsung di akun media sosial ASEANadalahKita. Acara ini semakin meriah dengan kehadiran dua public figure muda berprestasi, Nicholas Saputra dan Chelsea Islan, dua key person ASEAN 50 yang turut mempromosikan kegiatan Parade ASEAN 50.
Penyelenggaraan Parade ini dilaksanakan Kemlu dengan dukungan Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kementerian BUMN, Kementerian Pariwisata, Badan Ekonomi Kreatif, Sekretariat ASEAN, para sponsor, serta Kompas TV sebagai mitra media resmi.? (Humas Kemlu/EN)