Danrem 071/WK Hadiri Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Ri Ke-72 Pemkab Banyumas
Print Friendly and PDF
-->

CETAK BERITA

Print Friendly and PDF

Translate

Danrem 071/WK Hadiri Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Ri Ke-72 Pemkab Banyumas

Sabtu, 19 Agustus 2017,


NUSANTARAEXPRESS, BANYUMAS - Danrem 071/Wk Kolonel Inf Suhardi pada Kamis (17/8) menghadiri Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-72 tingkat Kabupaten Banyumas di Alun-alun Purwokerto.

Upacara detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-72 tingkat Kabupaten Banyumas selaku Irup Bupati Banyumas Ir.Achmad Husein dan pembaca naskah Proklamasi, pembaca Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 Ketua DPRD Banyumas Juli Kristiyanto, S.E., dan sebagai Danup Kapolsek Purwokerto Utara Polres Banyumas Kompol Aloysius Umbu Tellu, S.H.

Pasukan pengibar Bendera Merah Putih terdiri dari pasukan 17, 8 dan 45. Pasukan 17 beranggotakan para siswa-siswi SMA/SMK/MA di Kab.Banyumas, pasukan 8 terdiri dari anggota Denpom IV/1 Purwokerto dan siswa-siswa dengan didampingi pasukan 45 terdiri dari personel Yonif 406/Ck Purbalingga.



Bertindak sebagai Komandan pasukan Kapten Inf Imam Tabiin Dankipan B Yonif 406/Ck Purbalingga.

Pembawa bendera Merah Putih Riskitania Citra Kartika siswi SMAN 1 Purwokerto dan petugas pengibar bendera Fadly Ilham Saputra dan Brilian Ptadita siswa SMAN 2 Purwokerto serta Nanda Fardila siswa SMAN 1 Wangon.

Peserta upacara terdiri dari TNI Korem 071/Wk, Kodim 0701/Bms, Balak Aju Kodam IV/Dip jajaran Korem 071/Wk, Polri dari Polres Banyumas, Satpol PP Pemkab Banyumas, Hansip, Korpri , Ormas dan organisasi kepemudaan, mahasiwa, pelajar, PMR dan Pramuka.

Turut hadir Forkopimda dan SKPD Banyumas, DPRD Banyumas, LVRI, Persit KCK, Bhayangkari dan TP-PKK serta warga masyarakat yang turut serta menghadiri dan menyaksikan jalannya Upacara Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Alun-alun Purwokerto.

Bupati Banyumas Ir.Achmad Husein pada kesempatan tersebut membacakan amanat tertulis Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, tugas anak bangsa menjaga api semangat juang kepahlawanan agar terus menyala. Dikatakan, sejak revolusi hingga pasca reformasi, sejak Sukarno hingga Joko Widodo, tidak boleh membiarkan api ini redup, apabila padam meski terkena angin topan dan badai yang menghantam.

"Karena ini kekuatan dan jatdiri kita sebagai sebuah bangsa pejuang, bangsa yang tidak pernah gentar dan pantang surut kebelakang menghadapi persoalan dan tantangan", terangnya.

Dikatakan pula, peringatan HUT RI harus menjadi momentum dan penumbuh semangat warga serta menjadi kehendak kuat yang akhirnya dibuktikan oleh kerja nyata. Sebab yang paling penting adalah bagaimana mengisi kemerdekaan .

"Saat ini NKRI yang kita cintai senantiasa tak pernah lekang oleh ancaman dan tantangan. Dalam kemajemukkan bangsa, kita masih seringkali menjadi pemantik munculnya perpecahan. Dalam kain kebangsaan, kita juga kerapkali terkoyak oleh karena ego dan kepentingan sepihak. Pun korupsi dan gratifikasi masih menjadi praktik yang seringkali terjadi", lanjutnya.

Usai pelaksanaan Upacara Detik-detik Proklamasi, Bupati Banyumas menyematkan tanda Kehormatan Satya Lencana Karya Satya kategori 30, 20 dan 10 Tahun secara simbolis kepada tiga PNS dilingkungan Pemkab Banyumas. [Rls-*red]

TerPopuler