[caption id="attachment_1687" align="aligncenter" width="621"]
Cornelis Saat Memberikan Bantuan di Masjid Agung Muawwarah Sanggau Senilai 500 Juta[/caption]
NUSANTARAEXPRESS, SANGGAU –Pada silaturahmi Ramadhan di Kabupaten Sanggau, Jumat (2/6), Gubernur Kalimantan Barat Cornelis membantu rumah ibadah (Mesjid) Agung Al-Muawwarah Jl. H. Abbas Kabupaten Sanggau, senilai 500 juta, Mesjid Al-Masyur Desa Penyeladi Kecamatan Kapuas dan bantuan lainnya selain kepada Mesjid juga kepada Pemerintah Kabupaten Sanggau berupa bibit tanaman pertanian dan Panti Asuhan di Bumi Daranante tersebut. Pada kesempatan itu Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar menyerahkan bantuan kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabulaten Sanggau Ny. Arita Paolus Hadi.
Kegiatan yang dihadiri Camat se-kabupaten Sanggau, Panti Asuhan dan majelis Ta’lim di Kabupaten Sanggau serta Kepala SKPD Provinsi Kalbar, Forkopimda Sanggau itu, Cornelis mengimbau bantuan yang sudah diserahkan agar dipergunakan dengan baik, karena itu berasal dari pajak masyarakat Kalimantan Barat.
Pada kesempatan itu juga Orang nomor satu di Kalbar itu mengharapkan masyarakat Sanggau tidak mudah percaya isu-isu yang memecah belah persatuan dan kesatuan, apalagi melalui media sosial yang bersifat hoax, “Silaturahmi Ramadhan ini untuk membina komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan menjadi berkah bagi masyarakat di Kalbar sehingga masyarakatnya gemah ripah loh jinawi,” ujar Cornelis, yang lagi-lagi memuji Tausiah Ustadz Jawani dari Jawai Sambas yang membawakan ceramah sangat menyejukan, lebih damai, menjelaskan apa dan bagaimana makna puasa yang semestinya bagi umat Islam di Sanggau.
Terkait hal ini, Gubernur meminta agar ulama, ustadz pribumi seperti Ustadz Jawani agar percaya diri karena juga punya kemampuan dalam memberikan pembelajaran agama kepada ummat, “Ternyata Ulama kita, Ustadz kita, banyak yang lebih bisa memberikan Tausiah ke kita, yang lebih damai, lebih sejuk, kita harapkan ulama, ustadz kita the best harus percaya diri.” ungkap Cornelis.
Pada kesempatan itu juga mantan Bupati Landak itu mengingatkan agar jangan ada ormas yang merazia, menangkap dan lain sebagainya percayakan pada aparat keamanan dan pemerintah, jika sampai ada ormas seperti itu segera laporkan ke aparat keamanan, negara tidak boleh kalah, demikian juga dengan antisipasi terhadap narkoba dan aliran radikal supaya terus dilakukan melalui pendekatan keagamaan terutama kepada generasi muda dan anak-anak jangan sampai otaknya dicuci oleh aliran radikal.
Sementara itu Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan, bahwa bulan puasa di Sanggau berjalan aman dan lancar dimulai dengan pawai ta’ruf serta kegiatan-kegiatan yang mendukung bulan suci ini juga berjalan srbagaimana mestinya. Dirinya juga mengucapkan tetima kasih atas bantuan yang diberikan Gubernur Kalbar Cornelis kepada rumah ibadah di Kabupaten Sanggau dan juga bantuan lainnya, semoga bisa dipergunakan semestinya. [Firmus][KPers][*red]
Cornelis Saat Memberikan Bantuan di Masjid Agung Muawwarah Sanggau Senilai 500 Juta[/caption]NUSANTARAEXPRESS, SANGGAU –Pada silaturahmi Ramadhan di Kabupaten Sanggau, Jumat (2/6), Gubernur Kalimantan Barat Cornelis membantu rumah ibadah (Mesjid) Agung Al-Muawwarah Jl. H. Abbas Kabupaten Sanggau, senilai 500 juta, Mesjid Al-Masyur Desa Penyeladi Kecamatan Kapuas dan bantuan lainnya selain kepada Mesjid juga kepada Pemerintah Kabupaten Sanggau berupa bibit tanaman pertanian dan Panti Asuhan di Bumi Daranante tersebut. Pada kesempatan itu Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar menyerahkan bantuan kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabulaten Sanggau Ny. Arita Paolus Hadi.
Kegiatan yang dihadiri Camat se-kabupaten Sanggau, Panti Asuhan dan majelis Ta’lim di Kabupaten Sanggau serta Kepala SKPD Provinsi Kalbar, Forkopimda Sanggau itu, Cornelis mengimbau bantuan yang sudah diserahkan agar dipergunakan dengan baik, karena itu berasal dari pajak masyarakat Kalimantan Barat.
Pada kesempatan itu juga Orang nomor satu di Kalbar itu mengharapkan masyarakat Sanggau tidak mudah percaya isu-isu yang memecah belah persatuan dan kesatuan, apalagi melalui media sosial yang bersifat hoax, “Silaturahmi Ramadhan ini untuk membina komunikasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan menjadi berkah bagi masyarakat di Kalbar sehingga masyarakatnya gemah ripah loh jinawi,” ujar Cornelis, yang lagi-lagi memuji Tausiah Ustadz Jawani dari Jawai Sambas yang membawakan ceramah sangat menyejukan, lebih damai, menjelaskan apa dan bagaimana makna puasa yang semestinya bagi umat Islam di Sanggau.
Terkait hal ini, Gubernur meminta agar ulama, ustadz pribumi seperti Ustadz Jawani agar percaya diri karena juga punya kemampuan dalam memberikan pembelajaran agama kepada ummat, “Ternyata Ulama kita, Ustadz kita, banyak yang lebih bisa memberikan Tausiah ke kita, yang lebih damai, lebih sejuk, kita harapkan ulama, ustadz kita the best harus percaya diri.” ungkap Cornelis.
Pada kesempatan itu juga mantan Bupati Landak itu mengingatkan agar jangan ada ormas yang merazia, menangkap dan lain sebagainya percayakan pada aparat keamanan dan pemerintah, jika sampai ada ormas seperti itu segera laporkan ke aparat keamanan, negara tidak boleh kalah, demikian juga dengan antisipasi terhadap narkoba dan aliran radikal supaya terus dilakukan melalui pendekatan keagamaan terutama kepada generasi muda dan anak-anak jangan sampai otaknya dicuci oleh aliran radikal.
Sementara itu Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan, bahwa bulan puasa di Sanggau berjalan aman dan lancar dimulai dengan pawai ta’ruf serta kegiatan-kegiatan yang mendukung bulan suci ini juga berjalan srbagaimana mestinya. Dirinya juga mengucapkan tetima kasih atas bantuan yang diberikan Gubernur Kalbar Cornelis kepada rumah ibadah di Kabupaten Sanggau dan juga bantuan lainnya, semoga bisa dipergunakan semestinya. [Firmus][KPers][*red]